BENGKALIS,Classnews.id – Menjelang tutup tahun 2023 kembali Kejaksaan Negeri Bengkalis melakukan Penghentian Penuntutan berdasarkan Restorative Justice yang ke 5. Berawal pelapor Fitri Agustin (40) mencabut tuntutan melaksanakan perdamaian terhadap tersangka Rahmudin Bin Yamin Nasution (46) yang merupakan suami pelapor dalam kasus pengancaman (pasal 335 ayat 1).
Surat ketetapan penghentian penuntutan (SKP2) telah dikeluarkan Kajari Bengkalis setelah dilakukan ekspose atau gelar perkara di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau.
Tampak suasana haru pada saat pelepasan tersangka di depan pintu Lapas kelas IIA Bengkalis pertemuan antara suami, istri dan anak yang berpelukan dengan bercucuran air mata atas kebebasan orang tua yang hampir 14 hari dititipkan jaksa di Lapas Bengkalis dan sebelumnya ditahan hampir 2 bulan di Polsek Mandau.
Kasi Pidum Kejari Bengkalis Maruli Tua Sitanggang yang diwakili Aristoteles Kasubbagbin mengatakan,” Tersangka dikenakan pasal 335 ayat 1 tentang pengancaman ancaman hukuman 1 tahun, sebelumnya ada perdamaian dari korban yang merupakan istri tersangka dengan itu kami minta petunjuk ke Kajati Riau untuk di lakukan RJ,” kata Aristoteles. Pada saat pembasahan tersangka di lapas Selasa.(19/12/23).
Rahmudin dilaporkan karena harus mempertanggungjawabkan perbuatannya diduga melakukan tindak pidana pengancaman terhadap istri dan keluarganya pada 7 Oktober 2023 silam di kediaman mertuanya Kecamatan Mandau.
Ramudin sehari hari bekerja sebagai tukang parkir di Mall Mandau City terpaksa berurusan dengan aparat penegak hukum, setelah dilaporkan karena dugaan mengamuk lalu mengancam keluarganya dengan senjata tajam berupa parang.
“Tersangka ke rumah mertuanya, mengamuk dan mendapati parang kemudian mengancam keluarganya sendiri,” tambah Jaksa, Steven.
Didampingi istrinya yang juga berjualan di sekitar Mall Mandau City, Mudin mengaku sangat menyesal atas perbuatan pengancaman itu. Setelah bebas dia-pun merasa bahagia.
“Saya sangat senang pak, saya teringat terus dengan anak-anak. Saya khilaf sampai mengancam keluarga sendiri. Insyaallah saya ingin berbuat baik terus, saya tidak sengaja,” ucapnya.