BENGKALIS,Classnews.id – Warga di 7 Desa di kecamatan Bantan terdampak banjir menerima bantuan terus mengalir dari Bupati Bengkalis melalui Dinas Sosial, BPBD dan Ketahanan pangan terutama bahan pokok dan keberadaan tenda pengungsian dan juga dapur umum masih diperlukan warga karena aktivitas sehari-hari terhenti.
Camat Bantan, Rafli Kurniawan mengatakan “Semalam saya tepatnya sekitar jam 14.00 memang didatangi langsung oleh ibu Bupati Bengkalis melalui staf ahli ekonomi keuangan dan pembangunan Kabupaten Bengkalis dalam rangka penyerahan bantuan secara simbolis,” kata Camat Bantan disela sela pembukaan pelatihan Bumdes oleh BKAD kec Bantan.Kamis (30/11/23).
Kemudian Rafli menjelaskan kondisi banjir saat ini memang sudah surat sebagian dan masih ada genangan air di desa Bantan Sari, Banten air dan teluk Papal.
” Kami berharap kepala desa dan pejabat kepala desa agar terus bisa menghimbau masyarakatnya tetap menjaga kesehatan dan waspada dan banjir akibat intensitas curah hujan yang cukup tinggi dengan pasang surut air laut menyebabkan banjir di 7 desa,” kata Rafli Kurniawan
Alhamdulillah, Bupati Bengkalis melalui Dinas terkait turun memberikan bantuan kebutuhan pokok bagi warga terdampak banjir.
” Dan kami juga telah berkoordinasi dengan baznas Alhamdulillah akan memberikan penyaluran bantuan sembako berupa beras dan bahan pokok lainnya dengan kejadian ini warga tidak bisa beraktivitas dan akan melakukan gotong royong massal supaya alur aliran sungai bersih dari endapan lumpur,” ujar Camat Bantan.
Keberadaan dapur umum di desa teluk Papal masih dibutuhkan warga yang terdampak banjir walaupun tidak mengungsi tapi aktivitas warga yang terdampak mencapai 1189 KK untuk kegiatan sehari hari terhenti.
” Memang saat ini kita merasakan rumah warga terdampak banjir tidak bisa menggunakan listrik, kompor dan sebagainya sehingga tidak bisa memasak dengan adanya dapur umumnya dapat di bagikan kepada masyarakat dan dana digunakan dari ADD untuk kejadian luar biasa atau bencana yang tidak terduga,” kata Rafli Kurniawan
Paska banjir di 7 desa kecamatan Bantan kondisi kesehatan warga seperti bayi, anak, ibu hamil dan manula tetap di kontrol pemerintah desa dan tenaga kesehatan dan bidan puskesmas turun ke posko di tiap-tiap desa.
” Sampai saat ini kondisi kesehatan warga masih bisa diatasi dan warga yang mengalami sakit untuk dirujuk ke RSUD Bengkalis belum ada dan kami bersama tenaga kesehatan desa dan bidan tetap melakukan pembersihan obat dan vitamin” kata camat Bantan.