Mapala Laksamana Polbeng Turun Langsung Penanaman Mangrove Bersama Kelompok Ekowisata Parit Seghagah

BENGKALIS, Classnews.id– Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Laksamana Politeknik Negeri Bengkalis (Polbeng) sukses mengikuti kegiatan penanaman pohon Mangrove dengan tujuan yaitu ” Reservasi dan Reboisasi Pada Lahan Mangrove “. Kegiatan ini berlangsung di Lokasi Kawasan Konservasi Mangrove Parit Seghagah, pada hari Sabtu 19 April 2025.

Kegiatan tersebut diikuti oleh mahasiswa pencinta alam Mapala Laksamana Politeknik Negeri Bengkalis dan Kelompok Mangrove Ekowisata Parit Seghagah.

Penanaman pohon mangrove di daerah Kelapapati Laut yang di hadiri langsung oleh, Khairul Saleh sebagai pembina Mapala polbeng dan Pembina kelompok konservasi serta di hadiri Ramanda Bayu Saputra Ketua Umum Mapala Laksamana, Pak Rio Fernandes dan Pak Yong Den atau Pak Syarifuddin sebagai penasehat dari kelompok Konservasi Mangrove Ekowisata Parit Seghagah, dan Pak Rio Sempena Ketua Kelompok Konservasi Mangrove Ekowisata Parit Seghagah.

Kelompok Konservasi Mangrove Parit Seghagah menjelaskan keberhasilan dalam pendataan dan pembudidayaan 6 jenis varietas mangrove di kawasan konservasi mangrove Setelah melakukan survei dan pendataan yang teliti, tim konservasi berhasil mengidentifikasi dan mendokumentasikan keenam jenis varietas mangrove tersebut.

Keenam jenis varietas mangrove yang telah didata dan dibudidayakan adalah :

1. Rhizophora mucronata
2. Avicennia marina
3. Sonneratia alba
4. Bruguiera gymnorrhiza
5. Ceriops tagal
6. Xylocarpus granatum

Dengan keberhasilan ini, kelompok konservasi mangrove berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya melestarikan ekosistem mangrove dan biodiversitasnya. Pembudidayaan keenam jenis varietas mangrove ini juga diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas lingkungan dan kesejahteraan masyarakat sekitar.

“Kami sangat senang dengan keberhasilan ini dan berharap dapat terus berkontribusi dalam melestarikan ekosistem mangrove dan biodiversitasnya,” kata Ketua Kelompok Konservasi Mangrove kanda Rio Sepena.

Kemudian kelompok konservasi mangrove ini juga akan terus melakukan upaya konservasi dan pembudidayaan mangrove untuk menjaga kelestarian ekosistem mangrove dan dalam waktu dekat akan melakukan pembudidaya siput dan kepiting yang akan di manfaat oleh masyarakat serta lingkungan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *