PEKANBARU, Clasnews.id – Bencana alam berupa Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) kerap terjadi di Provinsi Riau, apalagi dimusim kemarau, di beberapa wilayah tedapat hot spot titik api yang rawan terjadinya kebakaran hutan.
Sebagai antisipasi terhadap hal tersebut Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau mengadakan Apel akbar Kesiapsiagaan penaggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan, apel dipusatkan Lapangan di ikuti oleh sejumlah Satgas Karhutla,TNI, Polri serta BPBD se Kabupaten/Kota Se Provinsi Riau, Selasa, (21/3/2023).
Dari BPBD Kabupaten Bengkalis turut hadir dalam apel tersebut, Kalaksa BPBD Bengkalis, Sekretaris BPBD, Kabid kedaruratan, Jafung, Pusdalops PB, serta TRC PB.
Kalaksa BPBD Bengkalis Drs. Sufandi mengatakan apel kesiapsiagaan antisipasi bencana Karhutla penting dilakukan sebagai bentuk koordinasi dalam rangka kesiapsiagaan antisipasi terjadinya Karhuta, oleh karena itu BPBD Bengkalis dari segenap jajaran dan staf BPBD menghadiri apel tersebut.
“Ini tentunya sangat penting sebagai koordinasi kesiapsiagaan antisipasi terjadinya Karhutla di provinsi Riau khususnya di Kabupaten Bengkalis,” ujar Sufandi.
Lebih lanjut mantan camat Bantan itu mengatan, terkait kemungkinan terjadinya bencana Karhutla di Kabupaten Bengkalis pihaknya senantiasa menghimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan selalu mematuhi aturan pemerintah agar tidak sembarangan membakar lahan karna dapat memicu terjadinya Karhutla.
“Kita menghimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan mematuhi larangan pemerintah agar tidak sembarangan membakar lahan karna dapat memicu terjadinya Karhutla,” ujar Sufandi.