BENGKALIS,Classnews.id – Kabar tidak ‘sehat’ Rumah Sakit Umum Daerah Bengkalis mengalami kelangkaan atau kekosongan stok obat khusus obat penyakit kronis.
Kejadian ini dialami oleh warga Bengkalis yang rutin kontrol tiap bulan mengambil obat ke RSUD Bengkalis. Yanto (56) warga kelurahan Damon Kecamatan Bengkalis.
Ia menyampaikan setelah diperiksa di poli jantung dan mendapatkan resep obat di bawah ke apotik RSUD Bengkalis. Ternyata ada sebagian obat tidak ada atau kosong.
Kejadian ini, menurut pengakuan Yanto bukan hanya dialaminya saja, melainkan ada beberapa pasien lain juga mengalami nasib serupa.
Dengan demikian, mereka terpaksa harus mengeluarkan biaya pribadi mencari ke apotik diluar RSUD Bengkalis tapi tidak ada obat yang dicari.
“Namun sangat disayangkan, resep obat yang ditulis dokter obat yang dibutuhkan untuk saya kosong,” kata Yanto dengan nada kecewa, Senin (20/01/25).
Prinsipnya obat jantung adalah jenis obat yang tidak boleh putus dikonsumsi. Penurunan dosis atau penggantian jenis obat pun harus di acc oleh Sp.JP terlebih dahulu.
“Karena bukan hanya saya yang mengalami seperti ini, akan tetapi beberapa pasien lainnya mengalami hal yang sama,” katanya.
Sementara itu Rita Puspa, Wakil Direktur RSUD Bengkalis dihubungi melalui seluler mengatakan ,” Stok obat kosong di apotik RSUD Bengkalis saat ini sedang dalam pemesanan dan mudah mudahan cepat sampai,” ujar Rita Puspa.
Sesuai prosedur, semestinya dalam kondisi demikian, rumah sakit bisa mengupayakan pengadaan ke distributor lain atau bahkan membelinya di apotek.
