BENGKALIS – Masa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Bengkalis kembali mengelar aksi terkait permasalahan RoRo Bengkalis. Kali ini mahasiwa PMII tidak turun sendirian, bergabung dengan perwakilan supir angkutan barang di Bengkalis, Jumat (17/10) pagi.
Masa sempat berkumpul di depan pelabuhan RoRo Bengkalis sebelum bergerak kompoi ke kantor Dinas Perhubungan Bengkalis di Jalan Pramuka Bengkalis. Masa dari PMII Bengkalis menggunakan sepeda motor bergerak, sementara para supir bergerak membawa kendaraan angkutan barangnya.
Sampai digerbang kantor Dishub Bengkalis masa langsung membentuk barisan. Dan masuk ke dalam Kantor Dishub Bengkalis dengan menyanyikan lagu buruh tani mahasiwa Indonesia
Syahrul Nizam Ketua PMII Bengkalis mengatakan, aksi kali ini merupakan tindak lanjut dari aksi beberapa waktu lalu. Masa menuntut janji Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Bengkalis Adi Pranoto yang akan menyelesaikan permasalahan RoRo Bengkalis dalam waktu satu bulan.
“Kami menagih janji Kadishub, jika permasalahan RoRo Bengkalis tidak selesai dalam tiga puluh hari, dia akan mundur secara jantan. Hari ini bisa dilihat sudah lebih tiga puluh hari janjinya tidak ditepati,” jelasnya.
Satu diantara janji Kadishub bulan ini akan beroperasi empat kapal sama sekali tidak terjadi. Bahkan beberapa waktu lalu hanya dua kapal yang beroperasi.
“Artinya RoRo dengan kondisi ini masyarakat terdampak. Sesuai janjinya Kadishub Bengkalis harus mundur,” tegasnya.
Masa masih melakukan aksi di depan pintu masuk kantor Dishub Bengkalis. Secara bergantian para otator menyampaikan orasinya, masa minta Kadishub menemui mereka.
Pelaksanaan aksi mendapat pengawalan puluhan petugas kepolisian dan Satpol PP Bengkalis.**