BENGKALIS,Classnews id – Lembaga pemasyarakatan Bengkalis dalam memberikan pelayanan terbaik terhadap warga binaan terutama antisipasi peredaran narkoba dan penggunaan HP di tiap -:tiap blok hunian secara rutin melakukan razia yang dilakukan minimal seminggu sekali. Dan antisipasi kejadian di rutan Pekanbaru lapas Bengkalis selalu melakukan razia kamar hunian bersama sama APH ( aparat penegak hukum) seperti personil polres Bengkalis dan kodim 0303 Bengkalis.
Kriston Napitupulu, Kalapas Bengkalis mengatakan jumlah WBP sudah mencapai 1845 orang dan petugas yang menjaga dalam satu regu hanya 8 petugas.
“Dari jumlah napi yang sudah over kapasitas melebihi 200 persen dan petugas penjagaan kita sangat minim dengan itu kami kemarin audensi ke bupati Bengkalis Kasmarni meminta bantuan BKO kan personil Satpol PP Pemkab Bengkalis,” kata Kriston Napitupulu,Kamis (17/04/25).
Respon Bupati Bengkalis positif kata Kriston Napitupulu dan kami langsung menyurati Pemkab Bengkalis ( Satpol PP) meminta 15 petugas Satpol PP bisa di BKO ke lapas Bengkalis.
” Kami berterima kasih dengan ibu Kasmarni yang mengarahkan ke dinas terkait agar segera ditindaklanjuti,” ujar Kriston Napitupulu.
Dengan adanya 15 petugas di BKO kan di Lapas Bengkalis maka pengamanan didalem bisa lebih maksimal dan petugas satpol PP akan ditempatkan di penjagaan didepan dan penjagaan di atas atau pengawasan atas.
Kriston Napitupulu juga meminta ke Pemkab Bengkalis untuk menghibahkan lahan pertanian dalam rangka ketahanan pangan presiden Prabowo Subianto yang dilaksanakan lapas Bengkalis
” Bupati Kasmarni juga merestui permintaan kita mendapatkan hibah lahan pertanian sebesar 15 Ha yang terletak di jalan poros Bengkalis berdekatan dengan kampus Institut Syaria Negeri Junjungan (ISNJ) Bengkalis ,” terang Kriston Napitupulu.
Rencana pemanfaatan lahan pertanian tersebut salah satunya lapas akan menanam nenas.
” Tanaman nenas sangat cocok di lahan gambut dan kami akan menjalin hubungan terhadap kelompok tani yang berhasil menanam nenas seperti kelompok di desa sungai alam,” harap Kriston Napitupulu.