BENGKALIS,Classnews.id – Menghadapi Hari Raya Idul Fitri atau 1 Syawal 1445 H.Warga Bengkalis diberikan beberapa pilihan antara lain pakaian bekas layak pakai dengan itu Pemkab Bengkalis melalui Dinas Sosial memfasilitasi masyarakat kurang mampu mendapatkan pakaian bekas layak pakai secara cuma-cuma. Akan melaksanakan bazar pakaian bekas layak pakai, Rabu (20/3) pekan depan. Rencananya bazar akan dilaksanakan di halaman Kantor Dinsos Bengkalis.
Hal ini diungkap langsung Kepala Dinsos Bengkalis Paulina kepada kepada wartawan. Jumat (15/3) siang. Menurutnya dalam bazar tersebut akan disediakan bermacam macam pakaian, diantaranya pakaian pria, wanita, anak anak bahkan ada sepatu dan tas.
Pakaian bekas yang disediakan berasal dari donatur dan masyarakat Bengkalis yang menyumbangkan pakaian mereka, diantaranya dari pegawai pemerintah Bengkalis, baik pegawai Dinsos maupun pegawai dari instansi lainnya.
“Kami uga sudah menyurati seluruh OPD hingga Kecamatan untuk turut serta menyumbang pakaian bekas layak pakai meraka untuk dibagikan saat bazar nanti. Alhamdulillah responnya cukup baik dan banyak yang datang menyumbangkan pakaian mereka,” kata Paulina.
Pakaian yang diterima dari donatur ini, sebelumnya dilakukan sortir terlebih dahulu oleh panitia bazar. Memang yang betul betul layak yang akan disalurkan melalui bazar nanti.
“Maksimal kita terima sumbangan pakaian ini sampai tanggal 17 Maret nanti. Kalau ada masyarakat umum yang ingin ikut menyumbangkan bisa mengantarkannya ke Dinsos Bengkalis,” terangnya.
Untuk masyarakat Bengkalis yang ingin ikut mendapatkan baju layak pakai pada bazar nanti, Dinas Sosial Bengkalis akan memastikan mereka memang tergolong masyarakat tidak mampu. Kemudian membawa KK saat datang ke bazar guna melakukan pendataan mereka yang mendapatkan pakaian bekas.
“Jadi KK ini nantinya akan jadi data kita mereka sudah datang dan memilih baju yang diambil secara gratis. Karena pelaksanaan selama dua hari per KK masyarakat yang hadir hanya bisa sekali saja untuk memilih pakaian bekas layak pakainya, saat datang membawa KK panitia langsung memberikan kupon untuk masyarakat yang akan memilih baju,” tambah Paulina.
Menurut dia, untuk satu KK nantinya mereka hanya bisa membawa pulang maksimal hanya lima pakaian saja. Pembatasan ini dilakukan antisipasi ramainya peminat dengan ketersedian pakaian yang ada, kupon yang kita siapkan hari ini sekitar 500 kupon dengan pakaian yang tersedia sekitar 2.000 helai.
“Kegiatan bazar ini merupakan inisiasi diluar dari anggaran APBD Bengkalis, murni ide ide dari seluruh pegawai di dinas sosial untuk memfasilitasi masyarakat tidak mampu mendapatkan pakaian layak pakai,” ujarnya.
