4 Hormon Ini Ternyata Bisa Mempengaruhi Berat Badan dan Kesehatan, Apa Saja?

Classnews.id – Tubuh manusia melakukan berbagai proses kompleks setiap harinya, mulai dari metabolisme, sistem pernapasan, dan berbagai hal lain yang mendukung aktivitas sehari-hari. Selain kinerja organ, ternyata segala proses yang terjadi di dalam tubuh juga dipengaruhi oleh hormon yang berperan penting untuk mengirimkan sinyal agar tubuh mengetahui apa yang perlu dilakukan.

Jadi, nggak heran jika ada masalah ketidakseimbangan hormon di dalam tubuh, kesehatan tubuh pun akan terpengaruh. Tahukah kamu jika beberapa jenis hormon ini ternyata bisa mempengaruhi berat badan dan kesehatan tubuh secara menyeluruh?

Insulin

Hormon yang satu ini mungkin sudah cukup familiar dan sering didengar. Kinerja insulin berkaitan erat dengan kadar gula dalam darah. Ketika sedang makan sesuatu, terutama yang sifatnya karbohidrat, kadar gula dalam darah secara umum akan meningkat. Bagi yang tidak bermasalah dengan kesehatannya, kondisi ini nggak mencapai titik yang serius karena pengaruh kehadiran insulin.

Kenaikan kadar gula dalam darah merupakan sinyal kepada beta cells untuk melepaskan insulin. Hormon ini kemudian membantu kadar gula dalam darah memasuki sel tubuh dan mengubahnya menjadi energi. Tanpa insulin, tubuh tidak bisa menghilangkan kadar glukosa di dalam darah yang merupakan salah satu sinyal penderita diabetes.

Leptin

Waktu lagi menikmati makan, dari mana sih kamu mengetahui kalau perut sudah terasa kenyang? Sinyal rasa kenyang yang dialami tubuh ternyata dikirim oleh leptin, lho. Ketika sedang makan, kadar leptin akan meningkat yang membuat selera makan terpuaskan secara perlahan.

Selain mengontrol selera makan, leptin juga membantu kesuburan, imunitas dan fungsi otak.
Leptin juga menjadi salah satu hormon yang mengatur penurunan berat badan dan kadar lemak di dalam tubuh. Jika kondisi tubuh sehat, leptin akan mengirimkan sinyal kepada otak yang mengatakan jika ada cukup cadangan lemak di dalam tubuh, sehingga selera makan pun bisa lebih terkendali.

Kortisol

Dikenal sebagai hormon stres, selama ini kortisol dianggap memiliki pengaruh negatif untuk tubuh. Namun, sebenarnya hormon ini juga sangat diperlukan oleh tubuh dan mempengaruhi psikologis seseorang. Saat kamu mengalami stres, terutama kelelahan secara fisik, kadar gula dalam tubuh akan turun secara drastis. Kortisol kemudian mencoba untuk mengubah protein menjadi sumber tenaga. Nggak hanya itu saja, kortisol juga akan mengirimkan sinyal untuk mengubah cadangan lemak menjadi energi di masa paling stres sekalipun.

Dalam jangka pendek, kehadiran kortisol memang membawa efek positif. Namun, dalam jangka panjangnya tentu bisa memberikan berbagai dampak negatif untuk tubuh. Jadi, pastikan keberadaannya seimbang ya!

Ghrelin

Jika leptin adalah hormon yang mengirim sinyal ketika tubuh suddah kenyang, sebaliknya ghrelin bertugas mengirimkan sinyal saat perut merasa lapar. Hormon ini juga yang membantu tubuh dalam mengontrol energi, memberi sinyal saat kamu merasa seberapa energik kamu haru ini.

Ghrelin biasanya muncul ketika perut merasa kosong yanng menjadi tanda tubuh untuk mempersiapkan diri pada makanan yang masuk sekaligus meningkatkan selera makan. Saat seseorang mulai mengalami ghrelin resistant, tubuh tidak bisa berfungsi dengan maksimal karena dapat mempengaruhi tubuh yang terasa lemas hingga berujung pada obesitas.

Itu tadi beberapa hormon yang ternyata memegang peranan penting pada berat badan dan kesehatan seseorang. Jadi, saatnya mulai jaga keseimbangan hormon dalam tubuh dengan olahraga rutin dan konsumsi makanan bergizi, yuk! Jangan lupa konsultasikan masalah kesehatan secara menyeluruh dengan dokter jika mengalami gangguan metabolisme tubuh, karena bisa jadi tanda ketidakseimbangan hormon yang terjadi.

 

Sumber : www.merdeka.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *