Bagus Santoso, Segera Wujudkan Kampung Inggris Jadikan Bengkalis Destinasi Eduwisata

BENGKALIS,Classnews.id – Keberadaan Aozora Learning Center di kota Bengkalis sudah membuktikan terutama telah mengirimkan pemuda pemudi Bengkalis mendapatkan beasiswa ke negara negara Jepang, Inggris dan Amerika Serikat dan beberapa negara Asia lainnya. Dengan itu pemerintah daerah kabupaten Bengkalis pun mendukung penuh keberadaan Aozora Learning Center yang menyelenggarakan pembelajaran bahasa Jepang bagi generasi muda yang ingin melanjutkan studi ke luar negeri.

Dr Bagus Santoso, Wakil Bupati Bengkalis melakukan peninjauan langsung ke Aozora Learning Center di Kelapapati tengah menemui pengajar dan Owner Aozora Learning Center Rafiani untuk merencanakan dan kerja sama membuat Kampung Inggris di Bengkalis. Sabtu (15/06/24).

Bagus Santoso mengatakan Kampung Inggris di Bengkalis selama ini masih wacana terutama SDM dan fasilitas belum bisa dilaksanakan target
untuk anak sekolah tingkat SD sampai SMA.

“Dan kegiatan ini pas waktu libur sekolah bisa dilaksanakan dan kegiatan sekolah full day di kabupaten Bengkalis,” ujar Bagus Santoso.

Bagus Santoso apresiasi terutama salah satu putra Bengkalis mendapatkan studi ke USA selama 2 tahun warga desa jangkang Hafidz sebelumnya Ella juga mendapat beasiswa ke Inggris dan Arien juga terpilih menjadi perwakilan pertukaran pemuda pemudi se Indonesia 2024.

Hafidz atau Hafizah mengatakan mengikuti seleksi sudah hampir dua tahun baik dari LPDP ( Sri Mulyani) dan negara negara pemberi beasiswa.
“Dari proses 1 tahun mengikuti persiapan dengan online baik LPDP, ikut Australia juga ditolak modal bahasa Inggris wajib dan penulisan esai dan IPK hanya 2.8 di USA dan saya diterima dan belajar selama 2 tahun nilai kontrak Rp. 1 miliar sampai selesai,” terang Hafidz berharap juga pemuda dan pemudi anak Bengkalis mau belajar bahasa Inggris.

PNS dari Pemkab Bengkalis yang mau melanjutkan studi ke luar negeri harus punya kemampuan Bahasa inggris aktif baik speaking, TOFL.

” Kedepannya Pemda Bengkalis akan mengurangi syarat syarat regulasi pengiriman PNS yang mau mendapatkan beasiswa ke luar negeri,” kata Bagus Santoso yang di dampingi Adi Sutrisno, Sekretaris Diskominfo, Indra Prokopim Pemkab Bengkalis.

Direncanakan Pemkab Bengkalis akan berguru ke Kampung Inggris Pare kerja sama dengan Aozora Learning Center untuk membuat kampung Inggris di Bengkalis menjadi kampung Eduwisata dengan kemampuan warga lancar bahasa Inggris.

Kampung Inggris Pare

Kampung Inggris Pare, sebuah desa kecil yang terletak di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, telah mencuri perhatian banyak orang, tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga internasional.

Kampung ini telah menjadi destinasi utama bagi ingin memperdalam kemampuan berbahasa Inggris. Bagaimana sejarah perjalanan Kampung Pare menjadi destinasi pembelajaran bahasa Inggris?.

Kampung Inggris Pare adalah tempat di mana sebagian besar penduduknya mampu berkomunikasi dengan lancar dalam bahasa Inggris. Tak hanya para guru atau akademisi, bahkan mayoritas penduduk setempat dari berbagai kalangan, memiliki keterampilan berbahasa Inggris yang cukup baik.

Pada 1976, Mr. Kalend Osein yang dikenal dengan nama Mr. Kalend, menjadi perintis Kampung Inggris Pare. Ia juga merupakan pendiri Basic English Course (BEC), tempat kursus Bahasa Inggris pertama di Kampung Inggris Pare. Kini, BEC telah berkembang pesat dan memiliki cabang-cabang lain, seperti English Enrichment Course (EEC) dan High-level English Course (HEC).

BEC telah menjadi tempat terkemuka untuk belajar Bahasa Inggris di Kampung Inggris, menjadikan Pare sebagai pusat pembelajaran Bahasa Inggris yang mendunia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *