BENGKALIS,Classnews.id – Pemkab Bengkalis berupaya menyediakan kebutuhan air yang layak bagi warganya dan melakukan pembangunan instalasi penangkap air minum baik Intek air baku (waduk) dan juga Instalasi Pengolahan Air (IPA) Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Nano Filter kapasitas 50 liter perdetik di kantor Perumda Air Minum Tirta Terubuk Bengkalis, Jalan Subrantas Bengkalis.
Paska pelantikan Abel Iqbal menjabat Direktur Perumda Air Minum Tirta Terubuk Bengkalis oleh KPM Bupati Bengkalis. Dr Bagus Santoso, wakil Bupati Bengkalis melakukan tinjau lapangan kewilayah kerja Perumda Air Minum Tirta Terubuk Bengkalis oleh terutama melihat Intek Waduk sebagai sumber air baku dan IPA SPAM Nano Filter yang telah dibangun Pemkab Bengkalis yang dianggarkan dari APBD 2023 lalu.
” Berapa waktu lalu ada keluhan pelanggan air bersih terutama air tidak lancar atau mati dan hal ini sudah dan sedang diatasi pihak Perumda Air Minum Tirta Terubuk dan sudah mencapai 85 persen distribusi air bersih sudah berjalan,” kata Bagus Santoso didampingi staf ahli Ef Efendi dan Abel Iqbal juga staf Perumda Air Minum Tirta Terubuk Bengkalis, Kamis (13/06/24).
Sementara itu Abel Iqbal, Direktur Perumda Air Minum Tirta Terubuk Bengkalis mengatakan permasalahan yang dihadapi saat ini adalah pipa distribusi air utama yang di jalan Subrantas Bengkalis masih yang lama ( diameter 10 inci).
” Permasalahan jaringan distribusi pipa utama ini sudah berlangsung lama kita berharap Pemda Bengkalis bisa mengupayakan agar pipa utama diganti dengan pipa baru diameter 20 inci dan akan meningkatkan kapasitas air sampai ke rumah rumah pelanggan,” ujar Abel Iqbal.
Setelah selesai pembangunan Intek Waduk oleh pemerintah pusat BWSS III Pekanbaru nilai Rp. 33 Miliar luas 3.2 Ha dan IPA SPAM Nano Filter kapasitas 50 liter perdetik oleh Pemkab Bengkalis dengan itu untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga Bengkalis bisa menambah 4000 sambungan baru.
” Dengan adanya perbaikan pipa utama kedepannya kita bisa mensuplai air bersih ke masyarakat sampai ke desa pedekik dan Bupati Bengkalis telah membangun SPAM Nano Filter yang kapasitas 50 liter perdetik dengan kualitas air yang baik,” ujar Abel Iqbal.
Teknologi Nano Filter Instalasi penyediaan air sudah banyak wilayah pesisir di Indonesia karena kualitas air baku yang bergambut bisa merubah air berwarna merah menjadi bening dan penggunaan zat kimia sangat minim.
” Air baku kita PH rata rata 4.2 dengan menggunakan nano filter berubah PH air menjadi 5.4 dan sebelum kita salurkan ke pipa distribusi air di bak penampungan kita suntik dengan bahan kimia ditingkat menjadi PH 6 keatas dan layak di konsumsi atau dimanfaatkan pelanggan,” kata Direktur Perumda Air Minum Tirta Terubuk Bengkalis.
Kemudian Wakil Bupati Kabupaten Bengkalis Dr Bagus Santoso berharap kedepannya Pemkab Bengkalis akan bangun IPA teknologi Nano Filter terutama di pulau Rupat dan kecamatan Siak kecil yang kapasitas produksi air 25 – 50 liter perdetik.
Sementara itu Pemkab Bengkalis melalui dinas PUPR akan menambah kapasitas produksi air bersih di SPAM Nano Filter menjadi kapasitas 50 liter perdetik tahun 2024 yang sebelumnya kapasitas 50 liter perdetik akan menjadi 100 liter perdetik.
