Kasus Viral Pemberitaan Judi Online, Kapolres Bengkalis Kumpulkan Personil Lakukan Pembinaan Mental

BENGKALIS,Classnews.id – Adanya kasus kasus viral pemberitaan berbagai platform media yang dihadapi anggota kepolisian di Indonesia Kapolres Bengkalis melaksanakan kegiatan pembinaan mental personil di Aula Tantya Sudhirajati, Mapolres Bengkalis, Minggu (16/06/24) lalu.

Keberadaan kepolisian di masyarakat adalah sebagai pelindung, pengayom dan pelayan, dan juga sebagai penegak hukum untuk itu wajib memberikan contoh yang baik dan tidak melakukan hal-hal yang melanggar hukum.

Kapolres AKBP Setyo Bimo Anggoro didampingi Waka Polres Kompol Faris Nursanjaya, kabag Ops Kompol Nurman dan Pejabat Utama serta personil polres Bengkalis.

“Polri adalah Rastra Sewakottama yang artinya abdi utama dari pada nusa dan bangsa sebagai perisai yang bermakna pelindung rakyat dan negara, dan memberikan penerangan kepada masyarakat guna kondisi kamtibmas yang mantap,”ungkap AKBP Setyo Bimo Anggoro dalam pertemuannya.

Selain itu kapolres juga mengingatkan terkait dengan Tri Brata berarti tiga kaul (tiga nadar) yang telah diikrarkan oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia untuk selanjutnya diamankan dan diamalkan oleh setiap personilnya secara sungguh-sungguh dan Catur Prasetya berasal dari amanat sang mahapatih Gajahmada, dimana Catur Prasetya akan menjamin kekuatan dan keteguhan jiwa Polri dalam tekadnya memperteguh negara dan haluan negaranya.

Kapolres juga menjelaskan terkait adanya kasus oknum polri yang terjadi selama tahun 2024, saya ingatkan kepada personil Polres Bengkalis untuk tidak melakukan pelanggaran yang dapat merusak marwah polri.

“Jangan lakukan pelanggaran yang akan merugikan personil sendiri dan merusak marwah polri,”ungkapnya.

Adapun strategi antisipasi gangguan Kamtibmas yakni dengan cara melaksanakan analisa dan evaluasi (anev) yang dilaksanakan setiap bulan, mengedepankan fungsi intelijen guna deteksi dini, peringatan dini, dan pemetaan jaringan pelaku, meningkatan manajemen media dan manajemen operasi kepolisian.

“Disamping itu polisi juga harus lebih aktif agar bisa merasakan kehadirannya di tengah-tengah masyarakat, apalagi sekarang sedang marak-maraknya berita tentang kasus-kasus yang sedang viral di tengah-tengah masyarakat, kita harus bisa membuat masyarakat kembali membutuhkan kehadiran sosok polisi,”kata AKBP Setyo Bimo Anggoro.

Beberapa kasus viral di pemberitaan, permasalahan judi online, pengungkapan kasus judi yang paling utama kasus judi online yang sempat viral ini menjadi atensi agar masyarakat tidak lagi melakukan judi online karna dapat merusak generasi bangsa.

“Lakukan patroli ke daerah rawan dan lakukan kegiatan preemtif kepada masyarakat terutama bhabinkamtibmas harus lebih melakukan pendekatan kepada masyarakat agar masyarakat bisa merasakan kehadiran polisi di tegah-tengah masyarakat dan personal intelijen harus lebih memperluas jaringan agar bisa tepat sasaran ke masyarakat yang membutuhkan kehadiran polisi,”katanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *