Waspada, Pedagang Pertalite Eceran Di Bengkalis Tertipu Dibayar Pakai Uang Palsu

BENGKALIS,Classnews.id – Waspada bagi masyarakat di kota Bengkalis peredaran uang palsu menjadi perbincangan di medsos atau grup WhatsApp usai pedagang BBM eceran menjadi korban. Dia mengaku dapat uang palsu Rp 100 ribu dari pembeli.

Peristiwa yang dialami warga kelurahan Damon Kecamatan Bengkalis itu terjadi pada Rabu (06/03/24) malam pelaku pengguna sepeda motor datang ke kios atau ruko BBM di Jalan Tandun Bengkalis untuk membeli Pertalite.

Saat itu yang menjaga kios bensin miliknya, yang lokasinya di seberang Beta cafe adalah orang tuanya yang tidak merasa menerima pembayaran tersebut adalah upal atau uang palsu.

Setelah viral atau jadi perbincangan pemilik kios BBM ditemui classnews.id menanyakan kronologis dan apa sudah buat laporan ke pihak kepolisian Ia mengatakan tidak melanjutkan atau membiarkan kejadian tersebut.

“Takut saya buat laporan ke polisi nanti panjang urusannya dan barang bukti uang palsu tersebut sudah saya sobek atau gunting,” kata pemilik kios BBM eceran tersebut yang tidak mau disebut namanya, Jumat (08/03/24).

Sementara itu Kasat Reskrim Polres Bengkalis AKP Gian Wiatma Jonimandala melalui Bripka Anggun Apriansyah dihubungi melalui telepon mengatakan seharusnya pihak korban atau pedagang BBM eceran tersebut membuat laporan dan membawa barang bukti.

“Korban seharusnya buat laporan atau LP dan memberikan keterangan ke kami kalau tidak ada LP bagai mana mau kita tidak dan apalagi uang palsu dimusnahkan korban atau di sobek” kata Anggun.

Tips kepada masyarakat yang kebingungan membedakan uang asli atau palsu.

Pertama, dilihat, yakni untuk memastikan uang tersebut asli dapat dilihat dari warna uang. Beberapa kasus, ditemui uang palsu biasanya memiliki warna pudar. Sedangkan uang asli warna lebih jelas karena menggunakan tinta khusus.

Kedua, diraba, yakni langkah selanjutnya untuk memastikan uang asli bisa dilakukan dengan cara meraba uang tersebut.

Ketiga uang tersebut asli akan terasa bagian yang kasar, yaitu pada gambar utama, gambar lambang negara hingga angka nominal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *